Skip to Content

Blog Archives

Tanaman Hijau – Hijau Cocok Untuk Hiasan di Dalam Rumah

Kehadiran aneka bunga hias memang penting untuk membuat tampilan taman rumah semakin cantik. Memelihara tanaman hias di dalam ruangan memiliki banyak manfaat baik untuk estetika maupun kesehatan. Itulah mengapa tanaman hias untuk di dalam ruangan kini sangat digemari sebagai hobi dan sarana bisnis.

Monstera Deliciosa

Monstera deliciosa merupakan tanaman yang tumbuh dengan pencahayaan cerah dan tidak langsung. Artinya, tanaman ini harus dihindari dari sinar matahari langsung. Tanaman monstera deliciosa bisa tumbuh subur dengan kondisi tanah dengan kelembapan tinggi, tapi jangan terlalu banyak air.

Janda Bolong

Tanaman janda bolong memiliki ciri khas, yakni daun yang secara alami berlubang. Karena keunikannya tersebut, banyak yang menjadikannya sebagai dekorasi di dalam ruangan

Lidah Mertua

Tanaman yang juga disebut dengan snake plants ini adalah tanaman asli Asia dan Afrika. Tanaman ini dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk pedang hijau yang tumbuh tegak dan hampir menyerupai dedaunan buatan. Lidah mertua juga mudah dirawat dan hanya membutuhkan air untuk bertahan hidup.Keunikan dari tanaman lidah mertua inilah yang kemudian memikat hati para penggemar tanaman hias.

Tanaman Dolar

Banyak orang menyebut sebuah tanaman ini dengan nama tanaman zamio atau ZZ plant. Tanaman yang sudah disebut sebut dengan dolar ini telah dikenal memiliki daun yang tebal serta memiliki ukuran yang simetris. Daun tersebutlah yang kerap digunakan sebagai menyimpan cadangan air. Maka dari itu, pada perawatannya pun itu mudah karena tak perlu membutuhkan banyak asupan air. Selain itu pun, tanaman hias untuk indoor ini juga bisa hidup dalam ruangan yang sinar matahari yang sedikit. Walaupun seperti itu, kita perlu sesekali untuk mengeluarkan tanaman ke luar ruangan sebanyak 2-3 hari selama beberapa jam.

Kaktus

Tak hanya dengan penampilannya yang cantik, kaktus juga sangat mudah untuk dirawat. Tanaman hias yang satu ini disebut bisa bertumbuh dengan baik pada segala cuaca. Kita tidak perlu untuk menyiramnya beberapa kali supaya tanaman ini bisa tumbuh dengan baik. Tanaman yang satu ini tentu akan cocok sebagai penyeimbang dalam interior yang bergaya minimalis.

READ MORE

Kelebihan dan Kekurangan Tangga Depan Rumah

Sedang merencanakan renovasi rumah ? atau malah akan membangunnya untuk pertama kali? berencana dengan penggunaan tangga di depan rumah? Jika iya, sebaiknya Sobat mempertimbangkan dulu sisi plus dan minusnya.

Jangan sampai sobat telanjur membuat tangga di depan rumah tanpa berpikir panjang. Jika sudah jadi dan bagus lalu malah harus dibongkar, sayang banget, kan? Cek, yuk, apa kelebihan dan kekurangan dari tangga di depan rumah. 

1. Unik sehingga rumah tampak lebih menarik

Rumah dengan tangga di bagian depan memberi kesan klasik. Selain pada rumah tradisional seperti rumah panggung dan rumah bergaya Barat, tangga di depan rumah cukup jarang ditemukan. Jika kamu menerapkannya, rumahmu terlihat berbeda dari rumah-rumah tetangga.

Keunikannya membuat tangga depan rumah juga dapat menjadi spot menarik ketika berfoto. Kamu bisa menambahkan tanaman di kanan dan kiri tangga untuk memberi rasa sejuk dan alami di rumahmu.

2. Membuat lantai rumah lebih tinggi, bisa cegah dari kebanjiran

Buat sobat yang tinggal di kawasan rawan banjir, membuat rumah dengan tangga depan dapat menjadi pilihan. Ketika banjir sukar dihindari, setidaknya kamu bisa bikin lantai rumah lebih tinggi dari permukaan jalan.

Saat banjir terjadi, air jadi tak langsung masuk ke rumah. Makin tinggi tangga, makin aman bagian dalam rumahmu dari potensi kebanjiran. Bila banjirnya tidak terlalu parah, hanya anak tangga depan yang terendam sebagian. Kamu dan keluarga jadi gak perlu buru-buru mengungsi.

3. Cukup berbahaya jika ada anak-anak dan lansia

Setelah sisi plus, kami beralih ke sisi minus, yang harus Anda perhatikan. Yang menyangkut keselamatan penghuni rumah itu sendiri. Kehadiran anak-anak dan lansia bisa membuat keberadaan tangga di depan rumah menjadi sangat berbahaya.

Semakin tinggi tangga, semakin besar kemungkinan bahaya mengintai. Anak yang aktif dan berhati-hati mudah jatuh. Hal yang sama berlaku untuk orang tua dengan gangguan penglihatan atau masalah mobilitas.

4. Rumah menjadi tidak ramah untuk semua tamu

Selain aspek keamanan penghuni rumah, perlu di perhatikan juga kesopanan saat menyapa tamu. Di antara semua orang yang berkunjung ke rumah Anda, mungkin ada yang menggunakan kursi roda.

Tangga di depan rumah Anda membuat Anda sangat kesulitan dan Anda merasa bingung sebagai tuan rumah. Tidak ada lantai miring yang cocok untuk panjat kursi roda, jadi Anda sepertinya tidak siap atau tidak mau mengakomodasi tamu dengan kebutuhan khusus.

5. Menyulitkan sobat ketika harus mengangkat barang berat

Walau menarik, tangga di depan rumah yang dibuat tanpa pertimbangan matang malah akan sangat merepotkan. Begitu sobat pindah ke sana saja, urusan membawa barang-barang masuk telah memakan banyak energi dan waktu.

Perabot yang besar dan berat seperti tempat tidur, sofa, serta kulkas akan sukar diangkat melalui tangga. Terlebih jika anak tangganya banyak, curam, serta sempit.Bisa – bisa, sobat dan orang yang membantu menjadi celaka karena terpeleset.

Dengan pertimbangan akan plus dan minusnya, ada baiknya sobat membuat tangga di depan rumah yang gak terlalu tinggi. Jangan lupa menambahi sisi landai untuk mengantisipasi tamu yang sulit menaiki tangga.

Karena sisi landai ini juga bisa berbahaya untuk anak-anak dan lansia, sobat dapat menempatkannya di sisi kanan atau kiri teras. Beri pintu pendek sebagai pembatas agar anak-anak tidak bermain-main di sana atau lansia tiba-tiba terjatuh.

READ MORE

YOUR SHOPPING BAG